| |
| |
| |
Uraian : Tanaman menjalar. Batang berkayu, lunak, berbulu, warna hijau. Daun tunggal, bulat, tepi rata, ujung tumpul, pangkal membulat, panjang 10-17 cm, lebar 9-15 cm, warna hijau. Bunga tunggal, berkelamin dua, tumbuh di ketiak daun, mahkota berbulu halus, warna kuning. Buah buni, bulat memanjang, berdaging, panjang 15-20 cm, warna hijau keputih putihan. Bagian yang Digunakan Biji dan buah. | |
Nama Lokal : NAMA DAERAH: Kundo (Aceh); Gundur (Gayo); Kudul (Simalur); Undru (Nias); Kundue (Minangkabau); Sardak (Lampung); Butong (Dayak); Baligo, Leyor (Sunda); Baligo (Jawa); Bhaligu, Kondur (Madura); Kunrulu (Bugis); Laha (Irian). NAMA ASING: NAMA SIMPLISIA Benincasa Semen; Biji Bligu. |
KEGUNAAN Biji: -Batu ginjal. -Demam. -Kencing manis. -Pelembut kulit. -Radang paru -Radang usus -Sembelit -Tonik. -Wasir Buah: 1. Disentri. 2. Panas dalam. 3. Perdarahan pada organ bagian dalam. 4. Tonik. RAMUAN DAN TAKARAN Disentri, Sakit Perut karena Panas Dalam Suhu badan normal, tetapi perut sakit dan tinja berdarah. Ramuan: Buah Bligu sebesar telapak tangan Buah Adas 10 buah Kayu Pulosari (serbuk) satu buku jari tangan Madu 1 sendok teh Cara pembuatan: Dibuat infus atau ditim. Cara pemakaian: Diminum 1 kali sehari 1 ramuan. Anak umur 3-4 tahun tiap jam 1 sendok makan. Anak umur 1-3 tahun tiap jam 1 sendok teh. Lama pengobatan: Diulang selama 4 hari. Radang Paru Ramuan: Biji Bligu 4 gram Rimpang Temu Putih 5 gram Rimpang Temu Lawak 4 gram Rimpang Kunyit 4 gram Buah Kemukus 1 gram Air 10 ml Cara pembuatan: Dibuat infus. Cara pemakaian: Diminum 1 kali sehari 100 ml. Lama pengobatan: Diulang selama 14 hari. Wasir Ramuan: Biji Bligu 3 gram Daun Wungu segar 8 gram Daun Duduk segar 6 gram Air 110 ml Cara pembuatan: Dibuat infus atau dipipis. Cara pemakaian: Diminum 1 kali sehari 100 ml. Lama pengobatan: Diulang selama 14 hari.
|
Post a Comment